3 Alasan Kenapa Kamu Harus Bangga Menjadi Orang Aceh

3 Alasan Kenapa Kamu Harus Bangga Menjadi Orang Aceh
3 Alasan Kenapa Kamu Harus Bangga Menjadi Orang Aceh



Di Indonesia hanya ada dua provinsi saja yang mendapatkan keistimewaan dalam mengatur pemerintahan dan kehidupan bermasyarakat. Dari dulu anda pasti bertanya-tanya kepada Aceh dijuluki Daerah Istimewa Nanggroe Aceh Darussalam , alasannya ada 3, tentunya membuat kita sangat bangga dengan alasan-alasan tersebut.

Langsung saja, berikut akan kami sebutkan satu-persatu, mohon disimak  :

1.   Istimewa dalam Beragama
Siapa yang tidak tahu kalau Islam di nusantara itu masuk pertama kali melalui Aceh ? dengan letaknya yang strategis dengan laut bebas, maka akan memudahkan para pendatang untuk datang ke Aceh, tentu saja keadaan ini menolak segala teori yang mengatakan bahwa Islam di nusantara masuk pertama kali melalui daerah lain, kami tidak ingin menyebutkan nama daerah tersebut, takutnya ada yang marah kalau teorinya ternyata omong kosong. 
 
3 Alasan Kenapa Kamu Harus Bangga Menjadi Orang Aceh
3 Alasan Kenapa Kamu Harus Bangga Menjadi Orang Aceh

Keistimewaan Aceh dalam beragama terpancar dari karakter orang Aceh itu sendiri, sebagai contoh, saat azan berkumandang di masjid maupun surau (meunasah ) saat itu anda tidak akan mendengar suara televisi  atau radio berbunyi, karena saat itu orang Aceh akan mematikan televisi dan segala peralatan elektronik untuk mendenarkan azan, dan ini merupakan sebuah contoh simpel yang menggambarkan bentuk penghormatan  masyarakat Aceh terhadap norma agama.

Sekali saja orang mengusik Islam di Aceh, maka jangan harap hidupmu tenang, karena masyarakat Aceh tidak akan pernah menerima kepercayaan mereka dilecehkan. Banyak darah yang akan ditumpahkan jika hal itu terjadi

   2. Adat Aceh yang Mendunia
Pertanyaan kedua, siapa yang tidak tahu tari Saman? Ada sih, cuma segelintir orang yang hidupnya jauh dari media.

Aceh sebagai sebuah daerah yang dulunya masih berbentuk kerajaan, dimana Aceh pada masanya pernah menjadi kerajaan terbesar kelima di dunia, tentunya dengan kegemilangan Aceh tersebut masih menyisakan sisa kekreativitasan masyarakat tempo dulu untuk terus dibudayakan oleh anaknya cucunya hingga sekarang.
3 Alasan Kenapa Kamu Harus Bangga Menjadi Orang Aceh
3 Alasan Kenapa Kamu Harus Bangga Menjadi Orang Aceh


Tari Saman contohnya, saat ini tari Saman telah ditetapkan oleh UNESCO sebagai warisan dunia non benda, sebagai orang Aceh kita patut bangga karena dari 34 provinsi yang ada di Indonesia dengan jutaan tarian, tapi Aceh menjadi satu-satunya yang mewakili Indonesia untuk mengangkat harga diri bangsa di depan masyarakat dunia.

    3   Sejarah Gemilang Aceh
Sejarah Aceh yang gemilang, juga menjadi sebuah kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Aceh, bagaimana tidak sejak awal Islam masuk ke Aceh, kerajaan-kerajaan Aceh mulai menampakkan kegemilangannya, mulai dari kerajaan Samudera Pasai hingga kerajaan Aceh Darussalam.

Islam sebagai semangat masyarakat Aceh, menjadikan mereka tidak gentar menghadapi segala usikan yang dating dari musuh  kafir, hingga menjadikan Aceh sebagai satu-satunya daerah yang tidak bisa dikuasai Belanda, sangat salah jika ada yang mengatakan semua daerah di Indonesia telah dijajah, buktinya Aceh tidak.

3 Alasan Kenapa Kamu Harus Bangga Menjadi Orang Aceh


Kemudian, jasa Aceh untuk Indonesia juga sudah cukup banyak, baik dalam bentuk material maupun non  material, sebagai contohnya, Tugu Monas yang Nampak indah karena dihiasi emas berkilo-kilogram ternyata tanpa Aceh Monas bukan apa-apanya, karena emas di puncak tugu Monas adalah pemberian saudagar Aceh, Teuku Markam.

Nah itu saja sedikit wawasan baru tentang keacehan dari Haba Seuramoe, semoga kamu bangga berada di provinsi dengan sejuta kelebihan yang tidak mungkin kami sebutkan satu persatu-satu


Kali berikutnya akan  kami lanjutkan untuk membahas cerita-cerita menarik lainnya tentang Aceh, semoga bermanfaat

sumber : habaaseuramoe.blogspot.co.id/2016/07/3-alasan-kenapa-kamu-harus-bangga.html
Share on Google Plus

About Redaksi

0 komentar:

Posting Komentar